Ya Allah,
Engkau mengetahui bahwa hati-hati ini telah berhimpun dalam cinta padaMu,
telah berjumpa dalam taat padaMu,
telah bersatu dalam dakwah padaMu,
telah berpadu dalam membela syari’atMu.
Kukuhkanlah, ya Allah, ikatannya.
Kekalkanlah cintanya. Tunjukilah jalan-jalannya.
Penuhilah hati-hati ini dengan nur cahayaMu yang tiada pernah pudar.
Lapangkanlah dada-dada kami dengan limpahan keimanan kepadaMu dan
keindahan bertawakkal kepadaMu.
Nyalakanlah hati kami dengan berma’rifat padaMu.
Matikanlah kami dalam syahid di jalanMu.
Sesungguhnya Engkaulah sebaik-baik pelindung dan sebaik-baik penolong. Ya Allah. Amin.
Sampaikanlah kesejahteraan, ya Allah,
pada junjungan kami, Muhammad, keluarga dan
sahabat-sahabatnya dan limpahkanlah
kepada mereka keselamatan.
Rabithah adalah doa yang
ada dibagian terakhir alma’t surat. Sangatlah rugi apabila kita tidak
mengetahui kandungan dan makna yang ada didalam doa ini. Berikut adalah
kandungan dan makna yang ada didalamnya: doa ini dapat membantu kita dalam menyelesaikan
perselisihan dengan sesama saudara kita, entah saudara kandung atau sesama
muslim, dikatakan bahwa belum sempurna keimanan seseorang apabila Ia belum
mencintai saudaranya sendiri seperti Ia mencintai dirinya sendiri. Sungguh indah islam
itu. Doa ini juga dapat melembutkan hati kita. Yang tadinya keras sekeras baja,
maka akan lunak, yang sebelumnya suram tak bercahaya, akan terang benderang.
Melembutkan hati kita maksudnya adalah ikut merasakan dan bersimpati pada apa
yang terjadi pada sesama makhluk Allah, jika ada kesulitan maka bantu, jika ada
kesalahan maka maafkan. Selanjutnya doa ini juga dapat mempererat ukhuwah
diantara kita sesama muslim ataupun sesama makhluk ciptaan Allah. Apabila hati
kita sudah terpaut dengan saudara seiman kita, maka tidaklah sulit untuk
menjaga tali silaturahmi dan saling berbuat kebaikan. Ingatlah bahwa manusia
adalah makhluk sosial yang tidak akan bisa hidup tanpa saudaranya yang lain.
Doa rabithah adalah doa pengikat hati, bukan dalam arti untuk mencari pasangan
atau pendamping hidup, tapi untuk menyambung rasa persaudaraan sesama muslim.
Ada baiknya doa ini dibaca rutin sehabis sholat atau juga ketika perasaan kita
sedang kesal, rindu, ataupun bingung dengan saudara kita. Insya Allah, Allah
akan memberikan petunjuk yang terbaik bagi kita.
2 comments:
izin copas ya ukhty. :D ana kasih nama sumbernya ko'. makasih sebelumnya.
www.faridnuman.com/2014/11/hukum-merutinkan-membaca-doa-rabithah.html?m=0
Post a Comment